PENGARUH SELF HYPNOSIS TERHADAP TINGKAT KECEMASAN MAHASISWA TINGKAT AKHIR MENGHADAPI UKOM EXIT EXAM DI POLITEKNIK INSAN HUSADA SURAKARTA
Main Article Content
Abstract
Surat Tanda registrasi (STR) menjadi syarat bukti bahwa seorang perawat mendapatkan bukti pengakuan kompetensinya dan mendapat ijin praktik. Penerapan peraturan.ujian kompetensi exit exam sebagai syarat kelulusan dan pengajuan STR memunculkan perasaan cemasĀ bagi lulusan atau mahasiswa tingkat akhir. Self hypnosis merupakan metode berkomunikasi secara persuasif yang dapat dilakukan oleh setiap orang dengan berusaha memasuki wilayah sub consius dalam pikiranya untuk memberikan sugesti positif terhadap perubahan kognitif, sikap dan perilaku. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisi pengaruh self hypnosis terhadap tingkat kecemasan mahasiswa menghadapi ujian kompetensi exit exam. Desain penelitian menggunakan pra eksperiman dengan one group pre test post test design. Teknik sampel pada penelitian ini menggunakan total sampling mahasiwa tingkat akhir jurusan D3 Keperawatan Politeknik Insan Husada Surakarta sebanyak 50 mahasiswa. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner kecemasan HARS dan modul self hypnosis dengan analisa uji Wilcoxon. Hasil penelitian diperoleh adanya pengaruh self hypnosis terhadap tingkat kecemasan pada mahasiswa, sehingga dapat disimpulkan bahwa pemberian terapi self hypnosis mampu menurunkan tingkat kecemasan pada mahasiswa yang menghadapi ujian kompetensi exit exam.
Article Details
How to Cite
Aseta, P., Trisnowati, T., & Siswanto. (2022). PENGARUH SELF HYPNOSIS TERHADAP TINGKAT KECEMASAN MAHASISWA TINGKAT AKHIR MENGHADAPI UKOM EXIT EXAM DI POLITEKNIK INSAN HUSADA SURAKARTA . Intan Husada : Jurnal Ilmiah Keperawatan, 10(1), 27-34. https://doi.org/10.52236/ih.v10i1.231
Section
Articles